Selama ini, pendidikan anak usia dini, tidak diperkenankan adanya pelajaran membaca, karena merujuk pada teori psikologi Piaget beranggapan bahwa pada usia di bawah 7 tahun anak belum mencapai fase operasional konkret. Fase itu adalah fase, dimana anak-anak dianggap sudah bisa berpikir terstruktur. Sementara itu, kegiatan belajar membaca sendiri didefinisikan sebagai kegiatan yang memerlukan cara berpikir terstruktur, sehingga tidak cocok diajarkan kepada anak-anak usia dini yang masih berusia balita.
Namun pada kenyataannya di lapangan, anak-anak dituntut mampu membaca sebagai syarat kelulusan pendaftaran di yang lebih tinngi, yaitu sekolah dasar. Untuk itu bila tidak diajarkan membaca sejak dini, kemungkinan anak tidak bisa lulus seleksi masuk sekolah dasar. Sebenarnya topik pelajaran bukanlah persoalan yang akan menghambat seseorang, pada usia berapapun, untuk mempelajarinya. Syaratnya hanyalah mengubah cara belajar, disesuaikan dengan kecenderungan gaya belajar dan usianya masing-masing sehingga terasa menyenangkan dan membangkitkan minat untuk terus belajar.
Glenn Doman menjadi pelopor dalam pengembangan metode belajar membaca dan matematika bagi anak-anak usia dini. Glenn Doman adalah contoh lain pendobrak teori perkembangan Piaget. Glenn Doman berhasil membantu menyembuhkan orang-orang yang mengalami cedera otak melalui flash card (Fatoni, 2009). Doman hanya merekomendasikan pembelajaran membaca 45 detik per hari. Sehingga kemungkinan anak-anak merasa terbebani karena metode itu sangatlah kecil. Tidak mengherankan jika anak-anak usia 2 atau 3 tahun pun sudah mahir membaca dan juga menjadi sangat suka serta tentu saja tidak menolak untuk belajar membaca dengan pendekatan tersebut.
Flashcard sering dikenal dengan sebutan education card. Flashcard adalah kartu-kartu bergambar yang dilengkapi kata-kata, yang diperkenalkan oleh Glenn Doman, seorang dokter ahli bedah otak dari Philadelphia, Pennsylvania (Domba, 2009). Flash Card adalah kartu belajar yang efektif untuk mengingat dan menghafal 3 x lebih cepat (Elexmedia, 2009). Flashcard pada dasarnya adalah kartu bergambar yang membantu anak belajar mengingat dan menghafal. Karena tujuan dari metode ini adalah melatih kemampuan otak kanan untuk mengingat gambar dan kata-kata, sehingga perbendaharaan kata dan kemampuan membaca anak bisa dilatih dan ditingkatkan sejak usia dini.
Dengan peningkatan fungsi otak kanan, maka mempunyai fungsi luar biasa seperti : Photographic memory, speed reading, listening, automatic mental processing, mass-memory, multiple language acquisition, computer-like math calculation, creativity in movement, music and art, dan intuitive insight. Metode Flash card sendiri sudah sangat terkenal di negara-negara maju dan terbukti sangat efektif untuk mengajarkan anak membaca di usia yang sedini mungkin. Maka, guru harus segera memberikan stimulasi-stimulasi kepada anak, sehingga perkembangan otaknya, baik kiri maupun kanan bisa tumbuh dengan seimbang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar