Jumat, 23 Mei 2014

FLASH CARD ITU APA SIH ?




  1. Pengertian Flash Card

Flashcard sering dikenal dengan sebutan education card. Flashcard adalah kartu-kartu bergambar yang dilengkapi kata-kata, yang diperkenalkan oleh Glenn Doman, seorang dokter ahli bedah otak dari Philadelphia, Pennsylvania (Domba, 2009). Gambar-gambar pada flashcard dikelompok-kelompokkan antara lain: seri binatang, buah-buahan, pakaian, warna, bentuk-bentuk angka, dan sebagainya.

Flash Card adalah kartu belajar yang efektif untuk mengingat dan menghafal 3 x lebih cepat (Elexmedia, 2009). Kartu ini mempunyai dua sisi, sisi depan dan sisi belakang. Sisi depan tertulis judul bab, istilah, gambar, pertanyaan atau pernyataan yang perlu diingat. Sementara sisi belakang tertera mind map, definisi, keterangan gambar, jawaban, atau uraian. Namun, tidak semua kartu dalam flashcard seperti di atas, karena flashcard pada dasarnya adalah kartu bergambar yang membantu anak belajar mengingat dan menghafal. Karena tujuan dari metode ini adalah melatih kemampuan otak kanan untuk mengingat gambar dan kata-kata, sehingga perbendaharaan kata dan kemampuan membaca anak bisa dilatih dan ditingkatkan sejak usia dini.



  1. H.      Penggunaan Flash Card

Dalam menggunakan flashcard untuk belajar membaca anak, perlu diketahui kunci keberhasilan menggunakan flashcard sebagai education card. Kunci keberhasilan pengenalan melalui flashcard (Zakir, 2010) adalah :

  1. Repetition. Mengucapkan dan mengulangi huruf atau kata pada flashcard dengan lantang dan jelas, tidak terlalu lembut. Dan lebih baik lagi bila susunan kartu yang guru kenalkan benar-benar diingat atau dibagian  belakang kartu bisa diberi nomor sehingga pengulangannya sempurna, tidak acak. Maksud repetition adalah, misalnya hari ini mengenalkan “grapes – banana – peas – apple” maka next session yang di ulang juga susunanannya diusahakan sama yaitu “grapes – banana – peas – apple” dan seterusnya. Setelah lebih dari 3 hari, untuk anak yg sudah bisa bicara ujung-ujung belakang kata, tanya ke mereka, ini apa ya? Dan setelah sudah “khatam” baru boleh diacak.

  2. Gunakan target. Jangan kenalkan macam flashcard secara bersamaan. Contoh: 1 minggu kenalkan dan tamatkan seri kartu A, minggu depan tamat kartu B dan selanjutnya. Siapkan waktu 20-40 menit per sesi.

  3. Menciptakan suasana bermain namun serius dan tetap harus menyenangkan.

  4. mematikan televisi, silent hp, bila perlu tutup pintu kelas saat kegiatan ini dilakukan, supaya anak fokus.

  5. Melihat kesiapan anak untuk belajar. Apakah mereka siap untuk belajar atau tidak. Bila anak rewel, mengantuk, lapar, maka sesi belajar akan sangat tidak menyenangkan.

Tentunya semua sesuai kemampuan anak dan keyakinan guru bahwa anak mampu menangkap dan menerima pelajaran dan pengenalan yang disampaikan.



  1. I.         Keuntungan Penggunaan Flash Card bagi Pengembangan Membaca Anak Usia Dini

Flash card adalah kartu permainan yang dilakukan dengan cara menunjukkan gambar secara cepat untuk memicu otak anak agar dapat merima informasi yang ada di hadapan mereka, dan sangat efektif untuk membantu anak belajar membaca, mengenal angka, mengenal huruf di usia sedini mungkin. Adapun manfaat dari metode Flashcard antara lain (Kaskus, 2010) adalah :

1.         Anak akan dapat membaca pada usia sedini mungkin.

2.         Mengembangkan daya ingat otak kanan.

3.         Melatih kemampuan konsentrasi anak.

4.         Memperbanyak perbendaharaan kata dari anak.

Dengan peningkatan fungsi otak kanan, maka mempunyai fungsi luar biasa seperti :

1.        Photographic memory

2.        Speed reading, listening

3.        Automatic mental processing

4.        Mass-memory

5.        Multiple language acquisition

6.        Computer-like math calculation

7.        Creativity in movement, music and art

8.        Intuitive insight

Begitu luar biasanya fungsi dari otak kanan, sementara hampir seluruh kehidupan masyarakat, baik mulai dari sekolah sampai dengan kegiatan sosial sehari-hari hanya menekankan pada kemampuan otak kiri. Sistem pendidikan dan masyarakat juga saat ini hanya menfokuskan pada kemampuan otak kiri saja. Perkembangan otak kanan seakan-akan ditinggalkan begitu saja sejak anak masuk ke Sekolah Dasar.

Dalam hal ini bukan berarti kegunaan otak kiri tidak penting, otak kiri sangatlah penting, tetapi perkembangan otak kanan tidak bisa diabaikan, artinya diperlukan keseimbangan kemampuan kedua belah otak, supaya kecerdasan anak berkembang dengan maksimal, dan otak kanan dari anak juga ikut dikembangkan sebelum anak terjun ke dunia otak kiri di sebagian besar hidupnya nanti.

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengembangkan otak kanan, antara lain dengan image trainingvisualisasi, termasuk juga dengan permainan Flash card ini.

Metode Flash card sudah sangat terkenal di negara-negara maju dan terbukti sangat efektif untuk mengajarkan anak membaca di usia yang sedini mungkin. Maka, harus segera memberikan stimulasi-stimulasi kepada anak, sehingga perkembangan otaknya, baik kiri maupun kanan bisa tumbuh dengan seimbang.


1 komentar:

  1. assalamu'alaikum salam kenal ,,
    kalo mau pesan gimna cara nya dan harga perpaket berapa terimkasih

    BalasHapus